Mencuri tidak selalu bisa dikatakan sebagai suatu aktivitas yang buruk, karena ada beberapa hal yang berkategori bahwa mencuri itu adalah baik. Salah satunya adalah mencuri ilmu. Pada dasarnya suatu ilmu bisa didapatkan dengan berbagai cara, seperti membaca, melihat, mendengar, melakukan, atau dengan bertanya. Semua cara tersebut merupakan cara-cara yang dilakukan oleh sebagian besar diantara kita dalam proses belajar, yang bertujuan untuk mendapatkan ilmu.
Tapi sebelumnya untuk memperjelas. Adakalanya kita belajar untuk mengetahui sebuah hal dengan cara bertanya. Misalnya, kita bertanya kepada Nina, mengenai bagaimana caranya untuk menambah merawat handphone dengan baik dan benar agar handphone awet. Maka Nina pun akan menjawab pertanyaan kita dengan beberapa poin. Mudah bukan? Kenapa? Karena Itu adalah sebuah pertanyaan yang wajar. Tapi bagaimana jika kita bertanya mengenai sesuatu hal pada seseorang, tetapi sepertinya sulit bagi orang tersebut untuk mengajarkannya pada kita? Maka dari itu, disini saya akan memberikan bagaimana caranya untuk mencuri ilmu dari seseorang. Atau agar lebih singkat saya menyebutnya dengan cara mencuri ilmu.
Awali dengan pujian. Cara pertama ini, adalah dengan memujinya. Kalau kamu sulit rasanya untuk bisa mendapatkan sebuah ilmu dari seseorang, tidak ada salahnya kamu berbasa basa dengan sedikit bermanis mulut untuk bisa mendapatkan suatu ilmu yang kamu inginkan dari seseorang. Karena ketika kamu memuji seseorang, dia akan berada pada kondisi yang lebih baik dari sebelumnya. Dan kemudian, silahkan kamu gencarkan deh sedikit demi sedikit dari pertanyaan yang ingin kamu ketahui jawabannya.
Cobalah untuk traktir dia. Jika cara pertama sudah kamu coba tak tidak berhasil, coba cara kedua ini. Cara kedua ini memang mau nggak mau harus mengeluarkan uang. Tapi sepertinya itu bukan masalah, karena terkadang untuk mendapatkan sebuah ilmu itu sulit, atau bisa juga mahal. Tapi dengan traktiran kamu, ditambah dengan kondisi yang ada hanya kamu dan dia, maka sedikit banyaknya kamu akan berpeluang mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang ada di otak kamu. Selain itu, karena yang ada hanya kamu dan dia, maka bisa jadi kondisinya akan lebih relax.
Menjadi asistennya. Ini adalah jalan terakhir demi mendapatkan ilmu yang kamu inginkan. Nggak ada salahnya kamu menjadi relawan demi mendapatkan sebuah ilmu. Dan satu lagi, biasanya suatu ilmu pada kondisi ini menyangkut tentang duit, atau lebih tepatnya suatu cara yang berhubungan dengan profesinya. Dengan menjadi asistennya, secara tidak langsung kamu akan terjun pada hal-hal yang ingin kamu ketahui agar kamu bisa mendapatkan caranya dengan sedetail-detailnya. Selain itu, dengan menjadi asistennya kamu bisa mendapatkan semua hal-hal yang terkadang tidak ingin kamu ketahui secara detail berdasarkan analisis dari praktek-praktek yang telah kamu lakukan.
Kalau ketiga cara itu kurang ampuh, well.. mau nggak mau kamu harus bisa menjadikan motivasi tersendiri bagi kamu. Kalau suka yang gratis, mungkin kamu harus belajar secara otodidak (belajar sendiri). Tapi jangan salah, kalau kamu berhasil belajar untuk mendapatkan suatu ilmu secara otodidak, itu dahsyat rasanya lho ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar